Demonstran Ditembak Mati, Total 76 Tewas dalam Krisis Venezuela
aksi demo di Venezuela |
Caracas - Krisis Venezuela kembali menelan korban jiwa. Seorang tentara Venezuela menembak mati seorang demonstran yang menyerang perimeter sebuah pangkalan udara. Dengan demikian, sejauh ini sudah 76 orang yang tewas selama krisis di negeri itu.
Tayangan televisi Master Agen Poker menunjukkan dua tentara menembakkan senjata api laras panjang lewat pagar dari jarak dekat ke para demonstran yang melemparkan batu-batu. Akibatnya, seorang demonstran roboh dan diangkat oleh para demonstran lainnya. Paramedis membawa setidaknya dua orang yang terluka ke rumah sakit.
"Sersan tersebut menggunakan sebuah senjata tanpa izin untuk menghalau serangan, yang mengakibatkan kematian salah satu penyerang," kata Menteri Dalam Negeri Venezuela Nestor Reverol seperti dilansir New Berita Internasional.
Dikatakannya, tentara tersebut menghadapi proses hukum terkait penembakan fatal itu.
Adapun korban tewas diidentifikasi Master Agen Indonesia sebagai David Jose Vallenill. Pemuda berumur 22 tahun itu meninggal setibanya di rumah sakit di wilayah Chacao.
Ratusan ribu warga Agen Poker Terbaik Venezuela telah turun ke jalan-jalan dalam beberapa bulan terakhir untuk memprotes pemerintah. Para demonstran memprotes penekanan terhadap oposisi, kekurangan pangan dan obat-obatan, serta rencana Presiden Nicolas Maduro untuk merombak konstitusi. Para demonstran pun menuntut pengunduran diri Maduro.
Sebelumnya pada Senin 19 Juni waktu setempat, seorang remaja tewas dalam aksi protes di wilayah yang sama, setelah rekaman menunjukkan seorang tentara garda nasional mengarahkan sebuah pistol ke para demonstran.
0 komentar